Simpang Lima Gumul Kediri:  Tips Wisata Terbaru 2025 dan Hotel Terdekat

Pernahkah Anda membayangkan berdiri di depan Arc de Triomphe yang megah tanpa harus terbang jauh ke Paris? Di jantung Jawa Timur, tepatnya di Kabupaten Kediri, sebuah monumen ikonik berdiri gagah dan siap menyambut Anda dengan kemegahan serupa. Inilah Simpang Lima Gumul Kediri, sebuah mahakarya arsitektur yang bukan hanya menjadi simpang lima jalan, tetapi juga pusat kehidupan, kebanggaan, dan destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan.

Bagi Anda yang sedang merencanakan perjalanan ke Kediri atau sekadar penasaran dengan ikon kota ini, Anda berada di tempat yang tepat. Dalam panduan lengkap ini, kita akan mengupas tuntas segala hal tentang Simpang Lima Gumul, mulai dari sejarah uniknya, aktivitas seru yang bisa dilakukan, hingga informasi praktis terbaru tahun 2025. Mari kita mulai petualangan kita!

 

Sejarah Unik di Balik Kemegahan Monumen Simpang Lima Gumul

Setiap bangunan megah pasti menyimpan cerita. Begitu pula dengan Monumen Simpang Lima Gumul yang sarat akan makna filosofis dan sejarah.

 

Terinspirasi dari L’Arc de Triomphe di Paris

Dibangun mulai tahun 2003 dan diresmikan pada tahun 2008, monumen ini merupakan gagasan dari Bupati Sutrisno pada masa itu. Inspirasinya datang dari L’Arc de Triomphe di Paris, Perancis, yang merupakan monumen kemenangan. Namun, inspirasi ini digabungkan dengan visi luhur dari Raja Jayabaya, raja kuno Kerajaan Kediri, yang meramalkan akan menyatukan lima wilayah di sekitar Kediri. Monumen ini adalah simbol dari penyatuan dan kemajuan tersebut.

 

Angka dan Relief Penuh Makna

Jika Anda perhatikan lebih dekat, arsitektur monumen ini bukanlah sekadar replika. Setiap detailnya dirancang untuk merepresentasikan identitas Kediri:

  • Luas dan Tinggi: Bangunan ini memiliki luas dasar 804 meter persegi dan tinggi 25 meter. Angka ini melambangkan tanggal, bulan, dan tahun hari jadi Kabupaten Kediri, yaitu 25 Maret 804 Masehi.
  • Relief Sejarah: Dinding monumen dihiasi oleh panel-panel relief yang indah. Relief ini bukan sekadar hiasan, melainkan ukiran yang menceritakan sejarah Kediri, mulai dari masa kerajaan hingga perkembangan seni dan budayanya.

 

Ada Apa Saja di Simpang Lima Gumul? Aktivitas Seru dari Pagi hingga Malam

Kawasan Simpang Lima Gumul (SLG) hidup sepanjang hari. Baik Anda datang saat matahari terbit maupun saat lampu kota menyala, selalu ada hal menarik yang bisa dilakukan.

 

Spot Foto Instagramable yang Wajib Dicoba

Tentu saja, aktivitas utama di sini adalah mengabadikan momen. Kemegahan monumen ini menjadi latar belakang yang sempurna. Beberapa spot foto Simpang Lima Gumul terbaik antara lain:

  • Tepat di Depan Monumen: Ambil foto dengan latar belakang monumen secara penuh untuk menunjukkan kemegahannya.
  • Dari Area Taman: Manfaatkan taman hijau di sekelilingnya untuk mendapatkan komposisi foto yang lebih asri.
  • Saat Malam Hari: Jangan lewatkan pesona monumen saat disinari lampu sorot. Hasilnya akan sangat dramatis dan memukau!

| Baca : Air Terjun Irenggolo Aura Eksotis Mirip Anak Tangga

Menikmati Ruang Terbuka Hijau dan Taman

Di luar monumen, terhampar area taman yang luas dan terawat. Ini adalah tempat favorit warga lokal untuk bersantai, jogging di pagi atau sore hari, atau sekadar menggelar tikar untuk piknik sederhana bersama keluarga.

 

Berburu Jajanan dan Kuliner Khas

Perut lapar setelah puas berfoto? Tenang saja. Di sekitar area SLG, terutama di area parkir dan pujasera, berjejer pedagang yang menjajakan aneka makanan. Anda bisa menemukan kuliner dekat Simpang Lima Gumul seperti tahu takwa, sate bekicot, hingga jajanan kekinian.

 

Wisata Malam dan Pasar Tumpah

Saat malam tiba, terutama di akhir pekan, kawasan SLG berubah menjadi pusat keramaian. Lampu warna-warni dari sepeda hias dan skuter listrik menambah semarak suasana. Seringkali, area ini juga menjadi lokasi pasar malam dadakan yang menjual berbagai macam barang dan makanan.

 

Informasi Praktis Wisata ke Simpang Lima Gumul (Update September 2025)

Agar perjalanan Anda lancar, catat informasi penting berikut ini.

| Baca : Aktivitas Seru dan Harga Tiket Masuk Pantai Kenjeran Surabaya

Lokasi dan Alamat

Monumen Simpang Lima Gumul berlokasi di Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Lokasinya sangat strategis karena menjadi titik pertemuan lima jalan utama yang menuju ke berbagai kota di sekitar Kediri.

 

Harga Tiket Masuk Simpang Lima Gumul

Kabar baik untuk para pelancong! Untuk menikmati keindahan monumen dari luar dan bersantai di tamannya, Anda tidak akan dikenakan biaya. Harga tiket masuk Simpang Lima Gumul adalah GRATIS. Anda hanya perlu membayar biaya parkir kendaraan:

  • Motor: Rp 2.000,-
  • Mobil: Rp 5.000,-

 

Jam Buka Operasional

Kawasan publik Simpang Lima Gumul buka 24 jam. Anda bisa datang kapan saja. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari (sekitar jam 6-9 pagi) untuk suasana sejuk atau sore hingga malam hari (jam 4 sore – 9 malam) untuk menghindari panas dan menikmati suasana malam.

 

Tips Berkunjung ke Simpang Lima Gumul Kediri

  • Waktu Terbaik: Sore hari adalah waktu paling ideal. Anda bisa mendapatkan foto saat terang, menikmati matahari terbenam, hingga melihat monumen bermandikan cahaya di malam hari.
  • Pakaian Nyaman: Kenakan pakaian yang menyerap keringat karena cuaca Kediri bisa cukup panas di siang hari.
  • Bawa Kamera: Pastikan baterai kamera atau ponsel Anda terisi penuh, karena setiap sudutnya sangat menggoda untuk diabadikan.
  • Jaga Kebersihan: Kawasan ini sangat bersih dan terawat. Mari kita ikut menjaganya dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.

 

Wisata Terdekat dari Simpang Lima Gumul

Jika Anda punya waktu lebih, jangan lewatkan beberapa destinasi menarik lainnya yang lokasinya tak jauh dari SLG, seperti Gumul Paradise Island (sebuah waterpark keluarga) dan berbagai pusat oleh-oleh khas Kediri yang berjejer di sepanjang jalan.

 

5 hotel di dekat Simpang Lima Gumul Kediri

1. Favehotel Kediri

  • Alamat: Jl. Erlangga Tugu-9 Kawasan Simpang Lima Gumul, Tugurejo, Kec. Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
  • Jarak ke Simpang Lima Gumul: Sangat dekat, sekitar 400 meter atau 2 menit berkendara.
  • Fasilitas: Restoran, Kolam Renang, Resepsionis 24 Jam, Parkir, Lift, WiFi, AC. Beberapa kamar dilengkapi dengan teknologi Google Nest.
  • Kisaran Harga: Mulai dari Rp 400.000 per malam.
  • Review Pengunjung: Pengunjung umumnya sangat puas dengan lokasi hotel yang strategis karena sangat dekat dengan Simpang Lima Gumul dan pusat kuliner malam. Hotel ini dianggap bersih, modern, dan stafnya ramah. Fasilitas seperti kolam renang dan menu sarapan yang bervariasi juga sering mendapat pujian.

 

2. Grand Surya Hotel Kediri

  • Alamat: Jl. Dhoho No.95, Pakelan, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur.
  • Jarak ke Simpang Lima Gumul: Sekitar 7,7 km atau 15 menit berkendara.
  • Fasilitas: Restoran, Kolam Renang Outdoor, Spa, Pusat Kebugaran, Bar/Lounge, WiFi, AC, Bathtub di beberapa kamar.
  • Kisaran Harga: Merupakan hotel bintang 4, harga lebih premium dibanding hotel lain di daftar ini.
  • Review Pengunjung: Dikenal sebagai salah satu hotel termewah di Kediri. Pengunjung menyukai lokasinya yang strategis di pusat kota (Jalan Dhoho), dekat dengan pusat perbelanjaan dan kuliner. Pelayanan staf yang sangat ramah, kamar yang luas dan nyaman, serta variasi sarapan yang enak menjadi nilai lebih.

 

3. Hotel Merdeka Kediri

  • Alamat: Jl. Basuki Rahmat No.4, Balowerti, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur.
  • Jarak ke Simpang Lima Gumul: Sekitar 7,2 km atau 14 menit berkendara.
  • Fasilitas: Restoran, Resepsionis 24 Jam, Parkir, WiFi, AC, Spa. Hotel ini memiliki desain bangunan kolonial yang khas.
  • Kisaran Harga: Mulai dari Rp 327.600 per malam.
  • Review Pengunjung: Para tamu menyukai suasana hotel yang klasik dengan sentuhan sejarah. Meskipun merupakan bangunan lama, hotel ini terawat dengan baik, bersih, dan nyaman. Lokasinya di pusat kota memudahkan akses ke berbagai tempat. Sarapan dan keramahan staf seringkali mendapatkan ulasan positif.

 

4. Viva Hotel Kediri by Front One

  • Alamat: Jl. Letjend Suparman No.86, Tosaren, Kec. Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur.
  • Jarak ke Simpang Lima Gumul: Sekitar 4,5 km atau 10 menit berkendara.
  • Fasilitas: Restoran/Bar, WiFi, AC, Parkir basement, Spa.
  • Kisaran Harga: Sangat terjangkau, mulai dari Rp 300.000-an per malam.
  • Review Pengunjung: Hotel ini menjadi pilihan populer karena harganya yang ekonomis namun tetap menyediakan fasilitas yang baik dan kebersihan yang terjaga. Stafnya dinilai ramah dan sangat membantu. Pengunjung juga menyukai adanya guling di kamar, yang jarang ditemukan di hotel lain. Sarapannya dianggap cukup baik untuk kelasnya.

 

5. Coconut Hotel

  • Alamat: Jl. Suparjan Mangun Wijaya No.19, Mojoroto, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur.
  • Jarak ke Simpang Lima Gumul: Sekitar 9,1 km atau 16 menit berkendara.
  • Fasilitas: WiFi, Taman, AC. Merupakan hotel dengan konsep simpel dan minimalis.
  • Kisaran Harga: Termasuk dalam kategori budget hotel.
  • Review Pengunjung: Cocok untuk wisatawan yang mencari penginapan sederhana dan ekonomis. Pengunjung menyebut tempat ini cukup nyaman untuk beristirahat dengan kebersihan yang terjaga.

Kesimpulan

Simpang Lima Gumul lebih dari sekadar monumen; ia adalah detak jantung Kabupaten Kediri. Sebuah tempat di mana sejarah, rekreasi, dan kehidupan sosial berpadu dengan harmonis. Dengan akses yang mudah, fasilitas yang lengkap, dan pesona arsitektur yang tak lekang oleh waktu, SLG adalah destinasi yang wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda saat menjelajahi Jawa Timur.

Sudah siap merasakan kemegahan Arc de Triomphe versi Indonesia? Bagikan artikel ini ke teman-temanmu yang mau kamu ajak ke Kediri!


 

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

  • Apakah masuk Simpang Lima Gumul bayar?

    Tidak, masuk ke area taman dan luar monumen gratis. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir.

  • Kapan waktu terbaik ke Simpang Lima Gumul?

    Waktu terbaik adalah pagi hari untuk berolahraga dan sore menjelang malam hari untuk bersantai sambil menikmati suasana malam yang indah.

  • Ada apa saja di dalam Monumen Simpang Lima Gumul?

    Di dalam monumen terdapat ruang pertemuan dan diorama yang menggambarkan sejarah Kediri. Namun, akses untuk masuk ke dalam terkadang terbatas dan dibuka hanya pada acara-acara tertentu.

Di kawasan monumen ini, pemerintah kabupaten Kediri, benar-benar memanjakan pengunjungnya. Mereka bebas masuk dan tidak dipungut bayaran sepeser pun untuk masuk ke areal monumen. Di kawasan ini  juga, Pemkab melengkapi pelayanan dengan memberikan fasilitas hotspot secara gratis, Sehingga pengunjung yang datang bebas melakukan browsing. Fasilitas ini yang kiranya menjadi magnet bagi anak muda untuk datang ke lokasi ini. Rata-rata mereka mengabadikan momennya dan langsung memasang foto profile di sejumlah blog atau situ-situs jejaring sosial di dunia maya.