Teluk Hijau Di Taman Nasional Meru Betiri Sensasi Berenang Air Laut Warna Hijau

Teluk Hijau Di Taman Nasional Meru Betiri Terletak di pantai selatan Provinsi Jawa Timur, memiliki topografi yang bervariasi mulai dari pantai berpasir, daerah hutan bakau, sungai, rawa, hutan hujan tropis dan sebagian besar dataran tinggi yang menciptakan habitat unik mereka sendiri untuk berbagai hewan dan tumbuh-tumbuhan. Lingkungan alami di dalam taman nasional menyediakan rumah yang sempurna bagi satwa liar eksotis dari banyak spesies.

Habitat sejumlah besar spesies mamalia dan burung, di antaranya adalah sapi liar, babi hutan, kijang, macan tutul, tupai terbang, merak hijau, rangkong karangan bunga, dll, juga beberapa spesies penyu seperti penyu sisik, penyu hijau, penyu ridley dan penyu belimbing yang terancam punah, yang memiliki area pemijahan pantai yang dilindungi untuk pembibitan dan penetasan di pantai Sukamade.

Dengan hutan hujan pantai yang spektakuler dan keanekaragaman hayati margasatwa yang kaya, Meru Betiri adalah salah satu taman nasional paling mengesankan di Indonesia dan menawarkan banyak kegiatan luar ruangan untuk menghabiskan liburan Anda, seperti trekking, snorkeling, menyelam, kano, dan banyak lagi. Puaskan diri Anda dengan menjelajahi dan mengamati atraksi alam yang murni, pasti salah satu tujuan terbaik yang harus dikunjungi.

Daya Tarik Teluk Hijau

Kunjungan ke Green Bay (Teluk Hijau) lebih populer di kalangan wisatawan lokal. Teluk ini mengambil namanya dari warna air laut. Itu terletak di jalan menuju Sukamade, tetapi hanya 3 km dari perbatasan taman. Anda mungkin menghabiskan beberapa jam di pantai dalam perjalanan kembali dari Sukamade, tetapi tentu saja orang dapat melewati Sukamade dan melakukan perjalanan sehari ke Teluk Hijau. Daya Tarik Teluk Hijau di Taman Nasional Meru Betiri antara lain:

  1. Pantai Pasir Putih: Pantai ini menawarkan keindahan pantai dengan pasir putih yang bersih dan halus.
  2. Air Laut Berwarna Hijau: Sebutan Teluk Hijau berasal dari warna air lautnya yang unik, berwarna hijau karena keberadaan alga yang tumbuh di dasar laut.
  3. Hutan Rindang yang Eksotis: Kawasan di sekitar Teluk dikelilingi oleh hutan tropis yang masih asri, memberikan suasana alam yang tenang dan damai.
  4. Air Terjun: Menawarkan keunikan berupa air terjun setinggi 8 meter yang menambah pesona keindahan alam di tempat ini.
  5. Keanekaragaman Hayati: Sebagai bagian dari Taman Nasional Meru Betiri, Memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, baik flora maupun fauna.
  6. Pesona Alam Tersembunyi: Lokasinya yang tersembunyi dan jauh dari keramaian menjadikan destinasi yang sempurna bagi mereka yang mencari ketenangan.
  7. Aktivitas Outdoor: Pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas outdoor, seperti berenang, snorkeling, atau sekedar menikmati pemandangan alam yang menakjubkan.

Berkemah di Gili Keramat Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat | Instagram @Pratama24

 Aktivitas Wisata

Berikut adalah sejumlah aktivitas wisata yang bisa dilakukan di Teluk Hijau, Taman Nasional Meru Betiri:

  • Berenang di Pantai: Air laut yang tenang dengan suasana pantai yang bersih dan indah membuat Teluk Hijau menjadi tempat yang ideal untuk berenang dan bermain air.
  • Snorkeling: Air laut yang jernih dan keanekaragaman biota laut memungkinkan pengunjung untuk snorkeling dan menyaksikan keindahan bawah laut.
  • Tracking ke Air Terjun: Petualangan tracking melalui hutan untuk mencapai air terjun yang jernih dan segar, menambah kesan petualangan yang mendalam.
  • Fotografi: Dengan pemandangan alam yang memukau,Menawarkan banyak lokasi sempurna untuk penggemar fotografi.
  • Piknik: Pantai yang bersih dan teduh karena dikelilingi oleh hutan tropis merupakan spot yang nyaman untuk piknik bersama keluarga atau teman.
  • Mendaki Bukit: Jika Anda mencari tantangan lebih, mendaki bukit di sekitar teluk dapat menjadi pilihan untuk menikmati panorama dari ketinggian.
  • Camping: Bagi pengunjung yang ingin merasakan pengalaman menginap, beberapa area di sekitar Teluk menawarkan lokasi yang cocok untuk camping.
  • Mengamati Flora dan Fauna: Sebagai bagian dari Taman Nasional, Memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang bisa menjadi objek observasi yang menarik bagi pecinta alam atau peneliti.

Teluk Hijau menawarkan kombinasi unik antara keindahan pantai tropis dengan petualangan di alam liar yang tetap menjaga keseimbangan ekosistemnya.

| Baca : Pantai Teleng Ria Pantai Di Pusat Kota Pacitan

Rute dan Transportasi ke Teluk Hijau

Teluk ini terletak sekitar 85 km dengan jalan darat dari Banyuwangi atau Kalibaru. Sebuah bus dapat membawa Anda ke Jajag (38 km), dan minibus dari sana ke Pesanggaran (58 km) atau Sarongan (80 km). Untuk 3 km berikutnya Anda mungkin perlu menyewa ojek , kemudian Anda harus berjalan kaki. Dengan berjalan ikuti rambu ke Pulau Merah sampai belokan 6 km dari pulau, lalu pergi ke arah Sarongan.

Pada 3 km melewati Sarongan Anda mencapai parkir. Di sini jalan setapak menuju ke pantai, tapi itu bukan Teluk Hijau (Green Bay). Penduduk di sekitar menyebutnya Teluk Damai , di sini Anda hanya bisa mengagumi ombak yang bermain di antara bebatuan. Untuk Teluk Hijau, berjalanlah sejauh 100 m lagi ke atas, tempat tangga mengarah lebih jauh ke atas sebelum jalur menurun sejauh 1 km menuju pantai. Bagi Anda yang tertarik dengan botani, beberapa pohon di sepanjang jalan telah ditandai dengan nama lokal dan Latin mereka.

Jalur berakhir di pantai dengan kerikil, ini belum Teluk Hijau. Berjalanlah ke ujung pantai berkerikil, tempat Anda menemukan jalan setapak pendek ke pantai berpasir. Ini baru Teluk Hijau (Green Bay). Untuk tempat terbaik terus ke ujung pantai, di mana tidak hanya Anda bisa berenang, tetapi juga mandi di bawah air terjun kecil.

Untuk menuju Teluk Hijau, Taman Nasional Meru Betiri, berikut beberapa rute dan opsi transportasi yang bisa dipilih:

Dari Surabaya:

  1. Mobil atau Bus: Anda bisa menempuh perjalanan via jalur darat dari Surabaya ke kota Jember, yakni sejauh sekitar 220 km yang membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam dengan mobil atau bus. Lalu lanjutkan perjalanan ke Pesanggaran dan Pantai Rajegwesi dengan waktu tempuh sekitar 3-4 jam.
  2. Dari Pantai Rajegwesi ke Teluk Hijau: Dari Pantai Rajegwesi, Anda bisa menggunakan perahu nelayan menuju Teluk Hijau dengan waktu perjalanan sekitar 30 menit. Alternatif lain adalah menempuh trek hutan sejauh 2 km dengan waktu tempuh sekitar 1-2 jam.

Dari Malang atau Banyuwangi:

  1. Mobil atau Bus: Jika Anda berangkat dari Malang atau Banyuwangi, arahkan perjalanan menuju Pesanggaran yang membutuhkan waktu tempuh sekitar 5-6 jam.
  2. Dari Pesanggaran ke Pantai Rajegwesi: Dari Pesanggaran, akan memakan waktu sekitar 1,5 jam sampai ke Pantai Rajegwesi.
  3. Dari Pantai Rajegwesi ke Teluk Hijau: Sama seperti sebelumnya, dari Pantai Rajegwesi, Anda bisa menggunakan perahu nelayan atau trekking melalui hutan untuk sampai ke Teluk Hijau.

Perhatian:

  • Hanya kendaraan ringan atau motor yang bisa masuk ke Pantai Rajegwesi. Untuk bus atau kendaraan besar, perlu dititipkan di Pesanggaran.
  • Jika memilih opsi perahu, pastikan cuaca dan kondisi laut yang aman.
  • Jika memilih opsi trekking, pastikan memakai perlengkapan yang nyaman dan cukup air minum.
  • Calon pengunjung disarankan untuk mengecek perkembangan terkini mengenai kondisi jalan, cuaca, dan jadwal perahu.

Ingatlah untuk selalu merencanakan perjalanan sebaik mungkin dan patuhi aturan kawasan Taman Nasional Meru Betiri untuk menjaga kelestarian alamnya.

Mengunjungi Teluk Hijau di Taman Nasional Meru Betiri bukan hanya sekedar perjalanan menikmati keindahan alam semata, melainkan sebuah petualangan yang menghubungkan kita dengan keajaiban dunia natural. Dari pantai pasir putihnya yang halus hingga air laut hijaunya yang menawan, setiap sudut Teluk Hijau menyimpan cerita dan pengalaman yang tak terlupakan. Jadikan perjalanan Anda ke sini sebagai kesempatan untuk mengeksplorasi, belajar, dan tentunya, untuk menyatu dengan alam. Selamat berpetualang di Teluk Hijau, sebuah oasis tersembunyi yang siap menyambut setiap pencari keindahan alam.

Kembali ke atas