Yogyakarta memiliki Malioboro, Semarang memiliki Pandanaran. Pelancong yang mengunjungi Kota Lumpia harus mengunjungi pusat oleh-oleh Semarang ini. Di jalan yang sangat dekat dengan Simpang Lima ini, Anda akan menemukan berbagai macam oleh-oleh, termasuk cinderamata, jajanan, dan oleh-oleh khas lainnya.

| Baca : Lezatnya Aneka Rasa Lumpia Semarang

Area di sekitar Jalan Pandanaran dulunya adalah area permukiman. Seiring berjalannya waktu, Pandanaran berkembang menjadi salah satu rute yang paling efektif. Setelah itu, beberapa toko yang menjual oleh-oleh khas Semarang muncul. Toko roti “Danti”, yang dulunya bernama “Danish”, dan “Bandeng Presto” menjadi pelopor penjualan oleh-oleh khas di daerah ini.

Jalan Pandanaran telah berkembang menjadi pusat oleh-oleh khas Semarang sejak berdirinya toko pertama di tahun 1970-an dan diikuti oleh toko lain. Sekarang, hampir semua toko oleh-oleh khas Semarang berada di sepanjang jalan  Tugu Muda hingga Simpang Lima Semarang.

| Baca : Bandeng Kropok Gurih Dan Pedasnya Khas

Di Jalan Pandanaran, Anda dapat menemukan bandeng presto, lumpia, wingko babat, kue mochi, roti ganjel rel, dan tahu bakso, antara oleh-oleh khas Semarang yang sangat terkenal. Para pelancong juga dapat menemukan berbagai oleh-oleh lain di Semarang, seperti kaos khas Semarang, batik Semarang, dan berbagai cinderamata lainnya.