Masjid Agung Lhasa : Masjid Megah Peninggalan Sejarah Di Tibet

Masjid Agung Lhasa : Masjid Megah Peninggalan Sejarah Di Tibet

Informasi Wisata Masjid Agung Lhasa

Lokasi Lhasa, Hebalin, Tibet.
Tiket free
Waktu Buka waktu sholat 5 waktu
Fasilitas Obyek Wisata Wisata sejarah masjid kuno

Tibet adalah negeri di atab dunia atau di kawasan pegunungan tertinggi di dunia Pegunungan Himalaya yang bagaikan magnet yang mengundang para traveler untuk menjelajahinya. Mayoritas warga Tibet penganut Buddha, tapi siapa sangka Islam juga turut memberi jejak sejarah di sini. Lhasa Mosque atau dikenal dengan sebutan Hebalin Mosque yang pertama kali dibangun pada 1716. Islam telah hadir hampir seribu tahun lalu di negara ini yang kental dengan tradisi Budha. Salah satu bukti eksistensi Islam di Tibet, terutama di kota Lhasa, adalah Masjid Agung Lasha, yang akan saya bahas dalam artikel ini. Masjid Agung Lasha adalah masjid tertinggi di dunia dan terletak di kota tertinggi di Bumi. Masjid ini memadukan gaya Islam dan gaya asli Tibet dengan sentuhan tradisional Hui, membuatnya unik.

Halaman tengah Masjid Agung Lhasa dapat diakses melalui tiga pintu masuk. Masjid Agung Lasha memiliki pintu gerbang besar yang menuju halamannya, seperti kebanyakan bangunan religius Tibet. Gerbang yang menyerupai gerbang vihara Budha. Gerbang ini dihiasi dengan polesan warna merah, lukisan bunga, dan atap tiga undakan yang khas. Papan nama besar yang membebaknya dengan bangunan agama lainnya bertuliskan “Masjid Agung Lasha di Tibet”, yang ditulis dengan tiga aksara sekaligus. dua aksara lokal dan bahasa arab.

Masjid Agung Lhasa menempati area seluas 2600 meter persegi, termasuk bangunannya yang berukuran 1300 meter persegi. Masjid ini memiliki ruang sholat seluas 285 meter persegi, terdiri dari ruang inti dan ruang terbuka. Bangunan utamanya terdiri dari bunker, menara air, kamar mandi, tempat wudhu, dan bangunan penunjang lainnya. Bangunan utama masjid ini adalah gedung bunker, juga dikenal sebagai gedung Xuanli.

| Baca : Shah Jahan Mosque Masjid Pertama Yang Dibangun Di Inggris

      Masjid Agung Jawa Tengah Juga Dikonsep Sebagai Tempat Wisata

Sejarah Masjid Lhasa

Kaum Muslim Tibet yang tinggal di tibet sebagian besar berasal keturunan bangsa Arab yang masih memiliki garis keturunan dengan bangsa tibet. Maka tidak mengherankan banyak dari mereka memiliki campuran wajah antara Tibet dan juga arab. Munculnya kaum Muslim pertama di Tibet telah hilang dalam kabut waktu, meskipun beberapa catatan nama Tibet dapat ditemukan dalam buku-buku sejarah Arab. Selama masa pemerintahan Ummayad Khalifah Umar bin Abdul Aziz, delegasi dari Tibet dan China meminta dia untuk mengirim misionaris Islam ke negara-negara, dialah Salah bin Abdullah Hanafi yang dikirim ke Tibet. Antara abad kedelapan dan kesembilan, para penguasa Abbasiyah Baghdad memelihara hubungan dengan Tibet. Namun, ada sedikit dakwah di antara para misionaris pada awalnya, meskipun banyak dari mereka memutuskan untuk menetap di Tibet dan menikahi wanita Tibet.

Masjid Agung Lhasa juga dikenal dengan nama Masjid Hebalin, karena lokasinya yang berada di kawasan Hebalin, di pusat kota Lasha. Masjid yang menjadi pusat komunitas muslim Hui di Tibet. Masjid ini pertama kali dibangun tahun 1716 M dimasa pemerintahan Kaisar Kangxi dari dinasti Qing. Pertama kali dibangun masjid Agung tersebut hanya seluas 200 meter persegi. Bangunan masjid pertama itu kemudian diperluas tahun 1793M ketika banyak tentara muslim yang menetap di Lhasa. Bangunan masjid tersebut hancur dalam kebakaran di tahun 1959 dan kemudian dibangun lagi ditahun yang sama. Bangunan yang kini kita lihat di pusat kota Lasha adalah bangunan setelah renovasi terahir tersebut.

Leave A Comment