Mau ke Manggarai? Ini 7 Tempat Wisata 2025 yang Wajib Anda Kunjungi!

Published On: 17/08/2025

Mimpi untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Flores? Kabupaten Manggarai adalah tempat yang tepat untuk memulai. Di sinilah Anda akan menemukan pengalaman unik yang tidak bisa didapatkan di tempat lain. Bayangkan berdiri di atas bukit sambil memandangi Sawah Lingko yang membentang luas, atau merasakan hangatnya sambutan di desa adat Wae Rebo. Setiap perjalanan di Manggarai adalah petualangan, dan daftar 7 tempat wisata 2025 adalah panduan awal Anda untuk menciptakan kenangan tak terlupakan.

1. Sawah Lingko (Sawah Jaring Laba-laba)

Sawah Lingko adalah salah satu pemandangan paling ikonik di Manggarai. Sawah ini memiliki bentuk yang sangat unik, menyerupai jaring laba-laba atau sarang laba-laba, yang terbentuk dari sistem pembagian lahan warisan leluhur. Sistem pembagian ini disebut “lodok”, di mana lahan sawah dipusatkan di bagian tengah dan dibagi-bagi secara radial ke arah luar.

  • Daya Tarik: Keunikan bentuk sawah yang langka di dunia, mencerminkan kearifan lokal yang masih terjaga. Pemandangan dari ketinggian, terutama dari bukit di sekitarnya, sangat menakjubkan.
  • Aktivitas: Mengambil foto pemandangan, menikmati keindahan lanskap dari gardu pandang, dan belajar tentang budaya pertanian masyarakat Manggarai.
  • Alamat: Cancar, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

2. Kampung Adat Todo

Kampung Adat Todo merupakan pusat sejarah dan budaya Manggarai. Di sinilah dulunya berdiri Kerajaan Manggarai, dan jejak-jejaknya masih bisa dilihat hingga kini. Daya tarik utamanya adalah “Mbaru Gendang”, rumah adat Manggarai yang memiliki arsitektur unik dan menyimpan benda-benda bersejarah.

  • Daya Tarik: Keaslian arsitektur rumah adat, cerita sejarah Kerajaan Manggarai, dan suasana pedesaan yang damai. Di sini, Anda dapat melihat peninggalan seperti gendang pusaka dan makam raja-raja.
  • Aktivitas: Mengamati arsitektur rumah adat, berinteraksi dengan penduduk lokal untuk mendengarkan cerita sejarah, dan berpartisipasi dalam upacara adat jika ada.
  • Alamat: Desa Todo, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

3. Wae Rebo

Wae Rebo adalah desa adat yang tersembunyi di pegunungan, dikenal karena rumah adatnya yang khas, “Mbaru Niang”. Rumah-rumah ini berbentuk kerucut dengan lima tingkat, yang masing-masing memiliki fungsi berbeda. Desa ini menawarkan pengalaman mendalam tentang kehidupan masyarakat Manggarai yang masih menjaga tradisi.

  • Daya Tarik: Keindahan arsitektur Mbaru Niang, suasana desa yang tenang dan terisolasi, serta pemandangan kabut yang sering menyelimuti desa di pagi hari. Desa ini juga diakui oleh UNESCO.
  • Aktivitas: Trekking menuju desa (sekitar 3-4 jam), menginap di Mbaru Niang untuk merasakan langsung kehidupan warga, berinteraksi dengan penduduk lokal, dan menikmati kopi Manggarai yang terkenal.
  • Alamat: Desa Satar Lenda, Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai (meskipun secara administratif masuk Manggarai Timur, sering dikunjungi dari Ruteng).

4. Danau Ranamese

Danau Ranamese adalah danau vulkanik yang terletak di tengah hutan, di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Keasrian danau ini masih sangat terjaga, dikelilingi oleh pepohonan rindang dan udara sejuk pegunungan.

  • Daya Tarik: Keindahan danau yang tenang, udara yang segar, dan pemandangan hutan tropis yang lebat. Tempat ini ideal untuk rehat sejenak dari perjalanan jauh.
  • Aktivitas: Piknik di tepi danau, bersantai sambil menikmati pemandangan, dan mendengarkan suara alam yang menenangkan.
  • Alamat: Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur (berada di perbatasan dengan Kabupaten Manggarai), di jalur utama Trans Flores.

5. Liang Bua

Liang Bua adalah situs arkeologi prasejarah yang sangat penting. Gua ini menjadi saksi bisu penemuan fosil Homo Floresiensis, atau yang dijuluki “hobbit Flores”, spesies manusia purba yang bertubuh kecil.

  • Daya Tarik: Nilai sejarah dan ilmiah yang tinggi, di mana Anda dapat melihat tempat penemuan fosil manusia purba. Di area ini juga terdapat museum kecil yang menampilkan replika dan informasi penemuan.
  • Aktivitas: Mengamati situs penggalian, mempelajari sejarah evolusi manusia di museum, dan berfoto di area gua.
  • Alamat: Desa Manggarai, Kecamatan Wae Ri’i, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

6. Air Terjun Cunca Rami

Air Terjun Cunca Rami adalah air terjun yang tersembunyi di dalam hutan yang lebat. Untuk mencapainya, Anda harus menempuh perjalanan dengan trekking yang menantang namun sangat sepadan. Airnya yang jernih dan kolam alami di bawahnya menjadi tempat ideal untuk menyegarkan diri.

  • Daya Tarik: Keindahan air terjun yang masih alami, kolam air tawar yang segar, dan suasana hutan yang tenang. Perjalanan trekking juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencinta alam.
  • Aktivitas: Trekking menyusuri jalur hutan, berenang di kolam air terjun, dan menikmati keindahan alam sambil bersantai.
  • Alamat: Desa Cunca Lolos, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

7. Pulau Mules (Nuca Molas)

Pulau Mules, atau yang dikenal dengan nama lokal “Nuca Molas” (Pulau Cantik), adalah satu-satunya pulau yang masuk dalam wilayah Kabupaten Manggarai. Pulau ini memiliki keindahan alam laut yang memukau dan habitat satwa liar seperti rusa dan burung maleo.

  • Daya Tarik: Keindahan pantai yang alami, pemandangan bawah laut, dan kehidupan satwa yang masih terjaga. Pulau ini cocok bagi Anda yang mencari ketenangan dan ingin menjelajahi keindahan bahari.
  • Aktivitas: Snorkeling atau diving, trekking ringan untuk melihat habitat rusa, dan menikmati keindahan pantai.
  • Alamat: Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (akses melalui kapal dari pelabuhan di Manggarai).

Leave A Comment