Pernahkah Anda membayangkan sebuah desa wisata yang tidak menjual bangunan fisik atau wahana buatan, melainkan “pengalaman” otentik? Inilah Desa Wisata Pentingsari (Dewi Peri). Terletak di lereng Merapi yang sejuk, desa ini bertransformasi dari dusun miskin menjadi destinasi kelas dunia, puncaknya meraih ASEAN Tourism Award untuk Pariwisata Berbasis Komunitas (CBT). Ini bukan sekadar tempat liburan; ini adalah sebuah “sekolah kehidupan” di mana alam, budaya, dan pemberdayaan masyarakat menyatu.

Jika Anda mencari panduan lengkap, komprehensif, dan mendetail tentang Desa Wisata Pentingsari, Anda berada di tempat yang tepat. Kami akan mengupas tuntas segalanya—mulai dari sejarah uniknya, filosofi pengelolanya, daftar aktivitas, hingga rincian biaya terbaru.

Apa Sebenarnya Desa Wisata Pentingsari Itu?

Desa Wisata Pentingsari adalah sebuah destinasi Eco-Edu-Tourism (Ekologi-Edukasi-Turisme) yang berlokasi di Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Berada di ketinggian 700 mdpl dan hanya 12,5 km dari puncak Merapi, desa ini menawarkan suasana sejuk khas pegunungan.

Konsep utamanya adalah Community-Based Tourism (CBT). Artinya, seluruh kegiatan wisata dikelola dari, oleh, dan untuk masyarakat. Inovasi terbesar mereka? Mereka memutuskan untuk tidak membangun objek wisata fisik. Sebaliknya, mereka fokus pada pelestarian alam dan “menjual” pengalaman otentik dari kearifan lokal serta kehidupan sehari-hari masyarakat.

Keberhasilan model ini diakui dunia, dibuktikan dengan puluhan penghargaan, termasuk:

• Asean Tourism Award Kategori Community-Based Tourism (2023)
• Green Destination Award Top 100 (Belanda, 2019)
• Desa Wisata Mandiri Inspiratif (ADWI, 2021)
• Indonesian Sustainable Tourism Award (ISTA) (2017)

Sejarah Pentingsari: Dari Dusun Miskin Menjadi Peraih ASEAN Award

Kisah Pentingsari adalah cerita tentang transformasi. Ada dua lapisan sejarah yang membentuk desa ini: legenda masa lalu dan perjuangan modern.

1. Legenda Kyai Jokarto dan Sendangsari

Menurut cerita rakyat setempat (legenda), penghuni pertama dusun ini adalah Kyai Jokarto (1790-1905), seorang prajurit Pangeran Diponegoro. Ia memilih lokasi ini sebagai basis perjuangan karena dianggap strategis.

Kyai Jokarto dipercaya sebagai sosok pelindung yang mengatasi berbagai kerusuhan, penyakit, dan gangguan roh halus di sekitar Sungai Kuning. Ia bahkan diyakini memiliki kesaktian untuk “mengalihkan” aliran lahar Merapi agar tidak mengenai desa.

Selain itu, desa ini juga memiliki situs mitologis, Sendangsari, sebuah mata air suci yang dipercaya sebagai tempat pertemuan Joko Tarup dan Dewi Nawang Wulan. Airnya diyakini bisa menyembuhkan penyakit dan membuat awet muda.

2. Transformasi Modern dan Erupsi 2010

Pada era 1980-an hingga 1990-an, Pentingsari adalah kenyataan pahit: sebuah dusun miskin berstatus Impres Dusun Tertinggal (IDT). Lokasinya terpencil dan lahannya tidak subur.

Titik balik dimulai pada tahun 2008. Diprakarsai oleh sesepuh desa (Mbah Sumari) dan dikelola secara profesional oleh Ir. Ciptaningtyas, masyarakat mulai membangun mimpi desa wisata. Awalnya, modal mereka hanya semangat gotong royong, dengan 5 homestay seadanya.

Tantangan terbesar datang pada Erupsi Merapi 2010. Desa ini hancur. 20 hektar sawah hilang dan jembatan putus. Namun, bencana ini tidak mematikan semangat mereka. Dengan kebersamaan, mereka bangkit kembali. Justru pasca-erupsi, kunjungan wisatawan meledak, menjadi bukti ketangguhan (resiliensi) mereka.

Ciptaningtyas: Sosok di Balik Filosofi “Cukup”

Kesuksesan Pentingsari tidak lepas dari sosok Ir. Ciptaningtyas, sang Ketua Pengelola. Lulusan IPB ini menerapkan sebuah filosofi manajemen yang unik dan berkeadilan: Filosofi “Cukup”.

Apa artinya?

• Keseimbangan: Pariwisata tidak boleh mengganggu kehidupan asli masyarakat. Warga harus tetap bisa bertani, bersekolah, dan bersosialisasi.
• Batas Kunjungan: Jumlah wisatawan dijaga agar tetap wajar.
• Sistem Pemerataan: Untuk mencegah kecemburuan sosial, diterapkan sistem pemerataan yang adil. Misalnya, untuk homestay, setiap rumah warga hanya diizinkan menerima tamu selama 5-6 hari dalam sebulan.

Filosofi inilah yang menjaga keaslian Pentingsari dan memastikan manfaat ekonomi dirasakan merata oleh lebih dari 70% warganya, mulai dari pemandu, pemilik homestay, grup kesenian, hingga kelompok kuliner.

Daftar Aktivitas dan Atraksi Seru di Pentingsari

Jadi, apa yang bisa dilakukan di Desa Wisata Pentingsari? Jawabannya adalah “mengalami”. Berikut adalah ragam aktivitas yang bisa Anda pilih:

1. Aktivitas Budaya dan Edukasi

• Belajar Gamelan: Anda tidak hanya menonton, tapi bisa duduk dan belajar langsung memainkan instrumen gamelan dari warga lokal.
• Belajar Menari Tradisional: Coba gerakan Tari Punokawan, tarian selamat datang yang khas di desa ini.
• Workshop Membatik: Belajar proses membatik tulis, dari mencanting hingga pewarnaan.
• Membuat Kerajinan Tangan: Ini salah satu yang paling unik. Anda akan diajari membuat Wayang Suket (wayang dari rumput) atau Wayang Rempah (dari bumbu dapur).
• Studi Banding: Desa ini sangat populer sebagai lokasi studi banding untuk belajar tentang Community-Based Tourism, pertanian, dan pemberdayaan.

2. Aktivitas Alam dan Pertanian

• Bajak Sawah & Tanam Padi: Aktivitas favorit! Rasakan sensasi turun ke lumpur, membajak sawah menggunakan kerbau, dan menanam bibit padi.
• Trekking Alam: Menyusuri jalur desa, persawahan, dan sungai di lereng Merapi yang sejuk.
• Memancing Ikan: Aktivitas santai di kolam pemancingan yang tersedia.
• Belajar Pertanian Modern: Desa ini juga memiliki Balai Besar Lahan yang mengenalkan sistem pertanian modern seperti vertikultur dan hidroponik.

3. Aktivitas Petualangan dan Permainan

• Outbound & Team Building: Tersedia area outbound yang luas, sering digunakan untuk acara perusahaan atau sekolah.
• Sepak Bola Lumpur: Permainan seru yang dijamin membuat Anda tertawa lepas.
• Camping: Tersedia camping ground bagi Anda yang ingin bermalam lebih dekat dengan alam.

4. Aktivitas Kuliner dan UMKM

• Menikmati Kuliner Lokal: Cicipi masakan khas desa seperti wedhang rempah, wedhang uwuh, jamur gin-gin, dan keripik ubi ungu.
• Belanja Produk UMKM: Bawa pulang oleh-oleh khas seperti Kopi Madu Merapi atau Batik Badong.

Panduan Lengkap Kunjungan ke Desa Wisata Pentingsari

Berikut adalah semua informasi praktis yang Anda butuhkan untuk merencanakan perjalanan.

📍 Alamat dan Lokasi

• Alamat Lengkap: Dusun Pentingsari, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
• Koordinat Geografis: Ketinggian 700 mdpl, sekitar 22,5 km dari pusat Kota Yogyakarta.

⏰ Jam Operasional

Desa Wisata Pentingsari pada dasarnya buka setiap hari selama 24 jam karena merupakan permukiman warga.

Namun, untuk pelayanan wisatawan, reservasi, dan aktivitas terpandu, disarankan untuk datang atau menghubungi pada jam operasional wajar (08.00 – 17.00 WIB).

💸 Daftar Harga Tiket Masuk dan Aktivitas (Estimasi Oktober 2025)

Penting untuk dicatat: TIDAK ADA TIKET MASUK untuk sekadar masuk ke area desa. Anda hanya membayar untuk aktivitas, paket, atau fasilitas yang Anda gunakan.

Harga di bawah ini adalah estimasi per orang dan dapat berubah sewaktu-waktu.

🏨 Penginapan (Homestay dan Live-In)

Konsep menginap di Pentingsari adalah Live-In atau tinggal di rumah warga (homestay). Ini adalah cara terbaik untuk merasakan pengalaman otentik.

• Tarif Homestay (per kamar): Sekitar Rp 150.000 / kamar.
• Tarif Homestay (per orang): Ada juga paket sekitar Rp 70.000 / orang, biasanya sudah termasuk 3x makan dan 1x snack (Sesuai penawaran Labiru Tour).
• Paket Live-In: Desa ini juga menawarkan paket live-in yang sudah mencakup penginapan dan serangkaian aktivitas, dengan harga:
  • 1 Hari 1 Malam: Rp 365.000
  • 2 Hari 2 Malam: Rp 635.000
  • 4 Hari 3 Malam: Rp 850.000

🛣️ Rute dan Transportasi

Rute Menuju Lokasi:

Perjalanan dari pusat Kota Yogyakarta memakan waktu sekitar 1 jam.

1. Arahkan kendaraan Anda ke utara menyusuri Jalan Kaliurang.
2. Terus lurus hingga Anda tiba di Perempatan Pakem (setelah Universitas Islam Indonesia).
3. Di perempatan tersebut, belok kanan (arah Timur).
4. Ikuti jalan tersebut hingga menemukan RM Moro Lejar.
5. Ikuti petunjuk jalan yang mengarah ke Desa Wisata Pentingsari (sekitar 2 km lagi dari RM Moro Lejar).

Catatan: Jalan menuju lokasi akan menanjak. Pastikan kendaraan Anda (mobil atau motor) dalam kondisi prima.

Transportasi di Dalam Desa:

Untuk mendukung konsep desa wisata ramah lingkungan, transportasi yang dianjurkan untuk berkeliling desa adalah:

• Jalan kaki
• Bersepeda
• Gerobak Sapi atau Andong (Kereta Kuda)

🛠️ Fasilitas Umum di Desa

• Areal Parkir Luas
• Balai Pertemuan / Pendopo (Joglo Pawirodimejo, Pendopo Kalikuning, dll.)
• Musholla / Masjid Al-Huda
• Kamar Mandi Umum / Toilet
• Kios Souvenir dan Oleh-oleh
• Warung Kuliner
• Wifi Area
• Pusat Informasi

Mengapa Anda Wajib Mengunjungi Pentingsari?

Desa Wisata Pentingsari bukan sekadar destinasi liburan. Ini adalah sebuah kanvas kehidupan yang menawarkan pelajaran berharga tentang ketangguhan (bangkit dari erupsi), kearifan (filosofi “cukup”), dan keharmonisan (pariwisata berbasis komunitas).

Mengunjungi Pentingsari berarti Anda tidak hanya menjadi turis, tetapi juga menjadi bagian dari cerita, berkontribusi langsung pada ekonomi masyarakat, dan pulang membawa pengalaman yang jauh lebih berharga daripada sekadar foto.

Apakah Anda siap merasakan denyut kehidupan otentik lereng Merapi?